F/A-18 Hornet
Selama lebih dari 30 tahun, F / A-18 Hornet menjabat sebagai jet tempur utama bagi militer di seluruh dunia.
Beberapa Peran Dapatkan Percontohan Pujian
Sejak penerbangan pertama pada bulan November 1978, F / A-18 Hornet telah terbukti menjadi jet tempur multiperan yang sangat handal. Pesawat ini mampu terbang dengan kecepatan supersonik, dan memiliki senjata yang mencakup M61A1 20 milimeter senjata dan rudal Sidewinder. Pesawat melakukan beberapa fungsi, termasuk pengawalan pesawat tempur, penekanan pertahanan udara musuh, kontrol udara ke depan, pengintaian, misi pemogokan, dan dukungan udara dekat.
Apa yang benar-benar membedakan F / A-18 Hornet dari pesawat lain adalah fakta bahwa itu sangat bermanuver dan mampu mengubah arah dengan cepat saat bepergian dengan kecepatan supersonik. Pesawat telah menerima pujian dari pilot pesawat tempur untuk menampilkan multi-fungsi yang memungkinkan jet untuk beralih dari seorang pejuang untuk menyerang peran dengan saklar tombol. Hal ini memungkinkan pilot untuk merespon dengan cepat terhadap perubahan situasi dalam pertempuran.
Misi tempur
Militer AS telah dikerahkan jet tempur F / A-18 Hornet pada beberapa misi tempur. Misi tempur pertama pesawat itu pada tahun 1986 terhadap pertahanan udara di Libya. Sejak itu, jet tempur dikerahkan selama Perang Teluk pertama pada tahun 1991, Bosnia dan Kosovo pada 1990-an, dan mereka sedang digunakan untuk misi saat ini di Irak dan Afghanistan.
Profil F / A-18 Hornet telah lebih didorong oleh fakta bahwa itu adalah pesawat demonstrasi udara resmi Blue Angels skuadron. Sejak tahun 1986, Blue Angels telah menggunakan F / A-18 jet tempur untuk melakukan mendebarkan menampilkan pertempuran udara di pameran udara di Amerika Serikat dan di seluruh dunia.
Digunakan oleh Kekuatan militer asing
Meski dikembangkan di Amerika Serikat, F / A-18 saat jet tempur utama beberapa negara lain. Australia, Kanada, Swiss, Finlandia, Spanyol dan Kuwait semua beroperasi versi F / A-18 jet tempur. Pesawat menyediakan interoperabilitas dengan militer AS dan telah terbukti sangat baik untuk mengamankan wilayah udara domestik masing-masing negara.
Pada 1990-an, Angkatan Laut AS memodifikasi desain F / A-18 Hornet dan mengembangkan F / A-18 E / F Super Hornet. Versi ini pesawat memiliki badan pesawat yang lebih besar. The Hornet dan Super Hornet direncanakan akan digantikan oleh F-35 Lightning II jet tempur siluman, yang dijadwalkan akan di produksi penuh pada tahun 2014.
Post a Comment